Banyak orang ingin bekerja remote: ibu rumah tangga yang masih punya anak kecil, mahasiswa, maupun karyawan yang ingin menambah penghasilan. Semuanya tertarik dengan pekerjaan remote karena bisa bekerja dari mana saja.
Tapi, bagaimana jika belum punya pengalaman bekerja remote atau bahkan belum pernah bekerja? Tenang, kamu bisa memilih 15 jenis pekerjaan remote di bawah ini yang tidak mensyaratkan pengalaman kerja.
1. Data Entry
Tanggung jawab karyawan Data Entry adalah mengumpulkan dan menginput data ke dalam database. Tergantung pada jenis perusahaan, tugas bisa bervariasi seperti memasukkan data-data customer, memindah data dari bentuk tertulis ke bentuk digital, mengorganisasi data di Spreadsheet, dan sebagainya.
2. Akuntan
Kalau kamu pikir Akuntan cuma bisa kerja di kantor, ternyata kamu salah loh. Akuntan adalah salah satu jenis pekerjaan yang bisa dilakukan secara remote. Tugas Akuntan di antaranya adalah mendokumentasikan transaksi keuangan perusahaan, audit laporan keuangan dan membuat SPT tahunan perusahaan.
3. Virtual Assistant
Virtual Assistant pada dasarnya adalah karyawan administrasi tapi bekerja secara remote. Tugasnya di antaranya adalah membuat jadwal meeting, melakukan data entry, membuat notulen, dan mengorganisir acara.
4. Content dan Copywriter
Content dan Copywriter bertanggung jawab untuk membuat tulisan yang memberi informasi dan menarik perhatian konsumen. Tulisan yang dibuat lalu diposting di media sosial, blog, website, dan iklan.
5. Tutor Bahasa Inggris Online

Nggak harus di kantor, kamu juga bisa mengajar bahasa Inggris dari rumah. Biasanya tutor online mengajar dengan menggunakan aplikasi Zoom atau Skype. Meskipun sebagian besar lowongan tutor ini untuk mengajar siswa sekolah, ada juga yang diperuntukkan untuk mengajar karyawan.
6. Data Analyst
Tugas Data Analyst adalah mengumpulkan, menganalisis, dan mengubah data ke bentuk visual. Salah satu syarat untuk menjadi Data Analyst adalah menguasai bahasa pemrograman seperti Phyton dan Java, dan tool data analytics seperti Excel, SQL, dan Power BI.
7. Sales Representative
Bagi kamu yang suka bekerja di bidang penjualan, pekerjaan Sales Representative cocok buat kamu. Biasanya sales yang bekerja secara remote bertugas melakukan promosi produk melalui telepon, aplikasi chat dan email. Selain itu, tugas lainnya adalah mengupdate database customer di software Customer Relationship Management.
8. Penerjemah
Bagi kamu yang menguasai satu atau lebih bahasa asing, kamu bisa mencoba pekerjaan ini. Tergantung masing-masing deskripsi kerja, penerjemah bisa menerjemahkan dokumen, komunikasi telepon, komunikasi lisan di acara seperti rapat dan konferensi, dan menggunakan video untuk menejermahkan secara virtual.
9. Recruiter
Untuk kamu yang ingin berkecimpung dalam dunia HR, kamu juga bisa bekerja remote loh. Banyak lowongan recuiter yang tersedia di berbagai website pekerjaan remote. Tugas Recruiter di antaranya mencari kandidat yang sesuai, melakukan wawancara, dan melakukan negosiasi tawaran pekerjaan dengan calon karyawan.
10. Customer Service
Kebanyakan Customer Service bekerja di kantor, tapi bukan berarti nggak ada lowongan untuk bekerja remote. Biasanya tugas Customer Service yang bekerja remote adalah menjawab pertanyaan dan keluhan customer melalui aplikasi chat, telepon, dan email. Selain itu tugas lainnya adalah menerima pesanan dan menjelaskan produk kepada customer.
11. Software Developer

Tugas Software Developer adalah mengembangkan aplikasi dan sistem operasi untuk perusahaan. Tugas lainnya adalah mendesain dan menguji coba aplikasi, dan menyelesaikan masalah software yang muncul.
12. Proofreader dan Copy Editor
Proofreader bertanggung jawab memeriksa ejaan, tata bahasa, kesesuasian format dan memperbaiki kesalahan pengetikan. Mirip dengan Proofreader, Copy Editor memiliki tanggung jawab yang sama tapi dengan tambahan tugas memperbaiki susunan kalimat dan paragraf agar lebih mudah dipahami.
13. UX Designer
UX Designer memiliki tugas merancang tampilan website atau aplikasi agar mudah digunakan oleh pengguna. Selain itu, UX Designer juga bertanggung jawab untuk melakukan riset pengguna dan pasar, menerima feedback dari pengguna dan memperbaiki desain, dan bekerja sama dengan tim developer dan Product Manager.
14. Video Editor
Untuk menjadi Video Editor, kamu harus menguasai software edit video seperti Adobe Premiere Pro, Davinci Resolve dan Cyberlink Power Director. Penguasaan software-software tersebut bisa kamu dapat dari kursus, sertifikasi, maupun belajar otodidak.
15. Desainer Grafis
Tanggung jawab Desainer Grafis adalah membuat grafik visual untuk materi promosi perusahaan baik berupa digital maupun media cetak. Contohnya adalah mendesain logo perusahaan, brosur, dan video promosi.
16. Transcriber (Transcriptionist)
Transcriber mengubah konten audio dan video menjadi tulisan. Tugas Transcriber di antaranya adalah membuat tulisan dari rekaman rapat, wawancara, maupun percakapan. Sebagai Transcriber, kamu bisa bekerja di perusahaan atau bekerja untuk perorangan.
17. Data Scientist
Data Scientist memiliki tanggung jawab di antaranya mengumpulkan dan menganalisis data, dan memvisualkan data agar lebih mudah dipahami. Perusahaan berbagai bidang membutuhkan Data Scientist seperti teknologi, kesehatan, telekomunikasi, hingga industri minyak dan gas.
18. Social Media Specialist
Tanggung jawab Social Media Specialist adalah membuat konten di berbagai platform media sosial seperti Instagram, Tiktok, dan Youtube. Selain itu, profesi ini bertugas untuk berinteraksi dengan audiens dan memonitor feedback (umpan balik) dari konsumen.
Kamu ingin bekerja remote sebagai Social Media Specialist? Ingin magang dan disalurkan kerja? Dengan 6 Month Job Guarantee, kamu dijamin dapat kerja setelah 6 bulan lulus atau uangmu kembali 100%. Dapatkan diskon Rp100.000 dengan daftar di sini.
Baca Juga
9 Rekomendasi Website Lowongan Kerja Remote
Apa Itu Pekerjaan remote? Arti, Manfaat, Tantangan dan Jenisnya